Hubungan Jarak Jauh Buka Masalah
Kedekatan seseorang,
baik dengan sesama maupun lawan jenis, pasti ada prosesnya. Dari sekedar teman
sampai ke status yang lebih intim, entah jadi sahabat atau pacar. Pacaran di
bangku sekolah jarang banget disiapin
buat menikah, biasanya Cuma komitmen untuk jalan bareng. Bagaimana
kelanjutan, itu sih dipikir lagi nanti.
Pacaran sebenarnya
dimaksudkan sebagai proses mengenal, memahami lawan jenis, dan belajar membina
hubungan dengan berkomunikasi untuk menyelesaikan konflik yang terjadi
didalamnya. Dalam pacaran, ada yang disebut tahap keintiman. Tahap ini adalah
kesempatan untuk mengungkapkan diri dan pasangan dengan lebih dekat. Kontak
fisik lebih sering kelihatan, seperti jalan berdua, atau berkunjung ke rumah
pacar.
Nah,
kebiasaan-kebiasaan jalan bareng, minta dijemput atau ditemani, memang perlu.
Namanya juga pacaran. Tapi bukan berarti kita harus bergantung penuh sama pacar
karena dia bukan segalanya. Belum ada jaminan kalau dia bakal bareng kita
seumur hidup. Kita juga harus bisa mandiri. Soalnya, akan ada saatnya kita
justru nggak bisa sering ketemu. Misalnya, nih, pas lulus-lulusan. Soalnya, ada
kemungkinan pacar kita kuliah di luar kota. Jarak jauh bakal jadi masalah baru.
Bisa dikatakan, komunikasi , yang merupakan hal penting dalam hubungan jarak
jauh, pun terancam nggak berjalan lancar. Kalau keadaannya seperti itu, kita
harus ngapain, dong? Pastinya banyak persiapan yang perlu kita lakukan, biar hubungan
tetap langgeng. Lalu, kira-kira apa saja, sih, yang harus dilakukan agar
hubungan jarak jauh dengan pacar nggak bermasalah?
Re-commitment
Sebelum memutuskan
bakal melanjutkan sekolah, kuliah atau kerja, omongin dulu, deh, arah hubungan
kita. Dalam situasi seperti ini, kepercayaan dan komitmen jadi hal yang
penting. Mengulang komitmen, artinya membicarakan Lagi komitmen awal kita
pacaran. Kalau dulu Cuma buat having fun,
coba, deh, dibicarakan lagi kira-kira ke mana arah pacaran kita? Apa Cuma
buat jalan doang, atau mau ditingkatkan jadi sesuatu yang lenih serius?
Kumpulkan
informasi
Jangan pernah sungkan
untuk cerewet memberi masukan ke pacar, kalau memang kita sudah sepakat untuk
meneruskan hubungan itu. Minta informasi sejeas mungkin tentang nomor telepon
kos, saudsra terdekat, atau siapa pun yang bisa kita hubungi. Nggak mungkin,
kan, pacaran jarak jauh lantas nggak bisa saling telepon? Pokoknya kumpulkan
segala informasi yang berkaitan dengan keberadaannya.
Simpan
foto
Foto sudah jadi
barang yang nggak habis dimakan zaman. Dengan foto, otak kita bakal dapat
rangsangan untuk memunculkan memori dengan orang yang mejeng di foto itu. Nah,
kalau sudah begitu, dia pasti bakal ingat kita terus. Bikin foto berdua, simpan
baik-baik di ponsel, atau cetak dalam ukuran kecil biar bisa masuk dompet atau organizer, Jadi bakal bisa diliat kapan aja. Boleh juga dimasukan ke frame agar bisa dipasang di dinding atau
ditaruh di atas meja belajar.
Komunikasi
Masalah yang muncul
pada hubungan jarak jauh biasanya Cuma karena kurang komunikasi. Saking excited-nya denga hal-hal baru, mulai dari teman,
lingkungan, hingga proses adaptasi, kita terkadang lupa untuk menghubunginya.
Makanya, sebisa mungkin luangkan waktu untuk berkomunikasi dengannya, entah itu
dengan berkirim sms, e-mail, chatting, atau meneleponnya.
Percaya,
dong!
Percaya sama pacar
itu penting, loh. Kita juga nggak perlu jadi paranoid yang serba curigaan.
Sedikit cerewet, bolehlah....asal jangan keseringan, biar pacar merasa
dipercaya. Dengan begitu, kita berdua juga tetap tenang denga dunia
masing-masing.
Kontak
fisik
Kontak fisik bukan
berarti berkaitan dengan seks, loh. Kontak fisik di sini lebih pada intensitas
pertemuan, karena beberapa di antara kita da yang membutuhkan kedekatan secara
fisik dengan pasangannya. Maksudnya, butuh seseorang yang selalu ada saat dibutuhkan,
entah buat curhat atau jalan bareng. Nah, kalau sudah begini, tentu harus ada
salah satu yang rela bolak-balik antarkota untuk menemui pasangannya. Tapi,
sebaiknya kita juga harus belajar menahan rasa kangen. Jangan sampai, tiap
kangen sedikit, langsung pergi menemuinya. Kemandirian dan kedewasaan menjadi
kata kunci yang penting banget dalam hubungan jarak jauh ini. Keterbukaan
dengan pacar jadi kata sakti untuk mempertahankan hubungan ini. Selamat berjuang!
1 komentar:
wah artikel tentang hubungan jarak jauh yang bagus, LDR memang tidak mudah untuk dijalankan tp jika kita bisa menyiasati dengan tips" yang bagus insyAllah akan aman dan bertahan.
salam sukses selalu sobat, blogwalking ^^
Posting Komentar